article-image

Sumber Gambar: bdspnimages from Canva Pro

Baca Juga

Kencur merupakan salah satu jenis tanaman herba dengan aroma harum yang khas. Nama ilmiah kencur adalah kaempferia galanga dan termasuk ke dalam famili jahe (Zingiberaceae). Tanaman dari famili ini terkenal akan manfaatnya sebagai tanaman obat. Tidak heran jika banyak orang yang mulai membudidayakannya sendiri di rumah.

Kencur banyak tumbuh di lingkungan dengan iklim tropis dan subtropis seperti Indonesia, India, Bangladesh, dan Jepang. Bila Sobat Tania merupakan salah satu penggemar kencur, tidak ada salahnya jika Sobat belajar membudidayakannya di rumah sendiri.

1. Menyiapkan Bibit Kencur

Kencur termasuk tanaman yang mudah dibudidayakan. Saat ini sudah banyak skala rumahan yang juga mulai membudidayakan kencur khususnya yang berada di daerah pedesaan. Menyiapkan bibit kencur untuk dibudidayakan merupakan cara pertama yang perlu dilakukan. Gunakanlah bibit kencur yang sudah memiliki calon tunas. Hal tersebut dilakukan agar kencur dapat tumbuh dengan mudah saat ditanam di tanah.

Lakukanlah penanaman kencur di saat awal musim penghujan. Pasalnya, kandungan air di dalam tanah ketika sedang terdapat curah hujan tinggi akan sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman kencur.

2. Menyiapkan Lahan atau Media Tanam

Sobat Tania bisa menggunakan polybag, pot atau langsung pada tanah halaman rumah jika ingin membudidayakan kencur sendiri. Jangan lupa untuk membersihkan tanah dari gulma. Setelah itu, gemburkan tanah sebelum mulai menanam bibit kencur. Tambahkanlah pupuk organik serta kompos dan abu sekam beserta dengan bibit kencur ke dalam media tanam.

3. Memberikan Jarak Tanam

Memberikan jarak tanam dalam membudidayakan setiap jenis tanaman sangat penting. Begitu juga ketika Sobat Tania mencoba budidaya kencur. Jika Sobat menanamnya dalam polybag atau di dalam pot, tanamlah 2-3 rimpang bibit kencur di dalamnya. Tergantung pada kondisi luas polybag atau pot yang Sobat Tania miliki. Jika polybag atau pot cukup luas untuk menampung lebih banyak bibit kencur, maka berikanlah lebih banyak bibit selama masih terdapat jarak tanam sekitar** 5-10 cm.**

4. Pemeliharaan dan Perawatan

Ketika kencur berumur 1-3 bulan, sangatlah penting untuk memberikannya pupuk secara berkelanjutan. Sobat Tania bisa memberikan pupuk yang disemprotkan ke seluruh bagian tanaman agar tanaman tumbuh baik dengan nutrisi yang optimal. Lakukanlah pemupukan setiap **satu kali dalam seminggu. **Melakukan pembersihan gulma juga harus rutin dilakukan, agar lahan tetap terjaga kebersihannya dan tanaman kencur tidak kehilangan nutrisi akibat gulma yang ada.

Itulah tahapan singkat mengenai cara budidaya kencur di rumah saja. Untuk menambah aktivitas di masa pandemi Covid-19, tidak ada salahnya jika Sobat Tania menanam kencur yang juga salah satu tanaman obat yang memiliki khasiat untuk tubuh. Untuk informasi lebih jelas, Sobat Tania juga bisa memanfaatkan fitur ‘Budidaya’ pada Aplikasi Dokter Tania untuk mengetahui cara budidaya tanaman yang lainnya. Semoga bermanfaat!

Ingin tingkatkan panen? Download aplikasi Dokter Tania sekarang
Lihat Referensi