Dalam melakukan budidaya, kita harus tahu bahwa padi dan jenis tanaman apapun itu selalu membutuhkan cahaya matahari dan juga udara untuk menunjang pertumbuhannya. Salah satu upaya agar tanaman padi mendapatkan sinar matahari dan udara yang cukup adalah dengan sistem tanam jajar legowo. Sistem jajar legowo atau biasa dikenal dengan Si Jarwo adalah inovasi pola tanam dengan cara selang seling antara dua atau lebih baris tanaman padi yang diselingi satu baris kosong. Istilah ‘legowo’ diambil dari bahasa Jawa yaitu ‘lego’ yang berarti ‘luas’ dan ‘dowo’ yang berarti ‘memanjang’. Pada artikel kali ini, Sobat Tania akan mengetahui lebih banyak informasi tentang sistem jajar legowo beserta manfaatnya untuk budidaya padi. Selamat membaca!

Mempermudah Perawatan Tanaman Padi

Seperti yang sudah kita ketahui sebelumnya bahwa sistem jajar legowo mengaplikasikan satu barisan kosong di antara barisan tanaman padi. Dengan adanya barisan kosong yang ada, maka perawatan dan penyiangan tanaman padi akan jauh lebih mudah. Selain itu, pengaplikasian pupuk serta pengendalian hama penyakit bisa dilakukan melalui barisan kosong di antara barisan tanaman padi. Secara tidak langsung, sistem jajar legowo juga akan membantu petani dalam mengendalikan serangan hama dan penyakit. Petani juga dapat menghemat penggunaan pupuk karena pemberian pupuk hanya dilakukan pada bagian yang ada di dalam baris tanaman.

Mengurangi Serangan Hama Padi

Dengan adanya barisan kosong dari sistem jajar legowo, maka kemungkinan kecil hama tikus dapat menyerang tanaman padi. Hal ini disebabkan karena hama tikus tidak menyukai lahan yang relatif terbuka. Mereka lebih suka menyerang hama padi yang berbaris rapat tanpa ada jarak karena tingginya tingkat kelembapan yang ada. Dengan sistem jajar legowo, serangan hama tikus pada tanaman padi akan lebih sedikit sehingga kemungkinan untuk diserang penyakit juga berkurang. Seperti yang kita ketahui bahwa penyakit akan lebih mudah menyerang jika tingkat kelembapan yang ada di antara barisan tanaman terlalu tinggi.

Pemanfaatan Sinar Matahari Optimal

Penerapan sistem jajar jarwo akan menambah kemungkinan proses metabolisme pada daun tanaman berjalan optimal karena sinar matahari dapat dengan mudah diterima oleh tanaman padi. Penyinaran matahari yang optimal dapat meningkatkan jumlah rumpun tanaman yang membuat produktivitas padi menjadi lebih tinggi dan kualitas gabah yang semakin meningkat. Sistem jarak tanam legowo yang tepat akan menambah jumlah tanaman padi dan juga memperbaiki kualitas gabah karena semakin banyaknya tanaman pinggir yang mendapat sinar matahari secara optimal. Perlu Sobat Tania ketahui pula bahwa sistem tanam jajar legowo termasuk salah satu komponen teknologi dari Pendekatan Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) padi sawah yang diharapkan dapat memberikan kontribusi pada peningkatan produksi padi.

Demikian artikel ini mengenai jenis-jenis busuk pada tomat. Apabila sobat Tania menemukan masalah dengan budidaya tanaman, sobat Tania dapat mengakses Aplikasi Dokter Tania yang memiliki fitur budidaya tanaman sehingga mempermudah dalam proses berbudidaya Selamat mencoba ya!