article-image

Sumber Gambar: timmossholder On Unsplash

Baca Juga

Pestisida bukanlah hal yang asing bagi para pegiat kegiatan pertanian. Pestisida selalu digunakan untuk mengendalikan dan memberantas hama penyakit bagi tumbuhan. Pestisida sendiri memiliki beraneka macam tipe dan jenis. Sobat Tania pasti sudah familiar dengan istilah fungisida, pestisida, insektisida yang semuanya termasuk jenis pestisida. Pada artikel kali ini, kita akan membahas serba-serbi tentang fungisida.

Fungisida adalah jenis pestisida berupa zat kimia yang umumnya digunakan untuk mengendalikan fungi atau jamur pantogen penyebab penyakit pada tanaman. Menurut cara kerjanya, terdapat 2 klasifikasi fungisida yaitu kontak dan sistemik. Lalu, apa perbedaan keduanya? Kapan waktu yang tepat untuk menggunakan salah satu dari dua pestisida tersebut?

Fungisida Sistemik Fungisida Sistemik adalah jenis fungisida yang jika disemprotkan ke tanaman akan segera diserap dan didistribusikan ke seluruh bagian tanaman melalui jaringan di dalamnya. Fungisida ini akan diserap oleh organ tanaman dan disebar ke bagian tanaman lainnya baik melalui pembuluh angkut atau melalui bagian dalam sel. Produk pestisida dengan label sistemik umumnya bekerja secara menyeluruh di dalam sistem biologi tanaman (fungisida sistemik biasa diterapkan pada tanaman hidup).

Fungisida Kontak Fungisida Kontak adalah jenis fungisida yang hanya bekerja pada bagian yang disemprotkan saja atau pada bagian yang memiliki kontak langsung dengan semprotannya. Jadi, berbeda dari fungisida sistemik, fungisida kontak tidak dapat menembus jaringan tanaman dan juga tidak dapat disebar di dalam jaringan tanaman. Fungisida kontak akan efektif membunuh hama jika fungisida ini langsung terkena kontak dengan hama. Presentasi rusaknya ekosistem akan lebih kecil jika dibandingkan dengan fungisida sistemik.

Kapan Waktu Tepat Menggunakannya?

Untuk memilih satu di antara jenis fungisida sistemik atau kontak, Sobat Tania harus paham terlebih dahulu jenis OPT yang sedang mengganggu tanaman. Pasalnya, setiap OPT memiliki tipe serangan yang spesifik. Jika sudah yakin dengan jenis OPT yang ada, Sobat Tania bisa menentukan fungisida yang sesuai. Biasanya, fungisida sistemik diaplikasikan sejak tanaman berada pada masa pertumbuhan awal. Seperti yang kita ketahui, fungisida sistemik bekerja dengan cara masuk ke jaringan sel sehingga tanaman yang masih dalam kondisi rentan dapat terlindungi dari serangan jamur pantogen. Fungisida sistemik cocok digunakan jika Sobat Tania ingin melakukan tindakan pencegahan (preventif).

Fungisida kontak biasanya diterapkan dan akan efektif bekerja jika OPT yang mengganggu tidak bersembunyi dan tidak memiliki mobilitas tinggi seperti ulat, kutu daun dan juga semut. Pasalnya, ia akan bekerje efektif jika terkena langsung dengan OPT yang ada.

Itulah beberapa informasi penting terkait dengan pestisida berjenis fungisida beserta cara kerjanya. Poin utama sebelum menggunakan pestisida ialah dengan mengenali jenis OPT yang mengganggu, lalu Sobat segera tentukan cara kerja fungisida seperti apa yang tepat untuk mengendalikannya.

Jika Sobat Tania ingin tahu apakah tanaman yang ditanam sedang dalam keadaan sakit atau tidak, Sobat bisa memanfaatkan fitur ‘Identifikasi’ pada Aplikasi Dokter Tania untuk mendeteksi masalah yang ada pada tanaman hanya dengan mengambil gambarnya.

Ingin tingkatkan panen? Download aplikasi Dokter Tania sekarang
Lihat Referensi