
Sumber Gambar: Pada artikel kali ini, kita akan membahas daftar alat-alat pertanian yang wajib kita punya agar proses pengolahan lahan dan bercocok tanam semakin optimal. Berikut adalah pembahasannya.
- Apa itu Pertanian Presisi? untuk mengetahuis serba-serbi pertanian presisi
- Mengenal Satoyama: Pertanian Berkelanjutan di Jepang untuk mengetahui tentang satoyama di Jepang
Kesuksesan dalam bercocok tanam tidak hanya tentang pengolahan lahan yang tepat ataupun proses pemberian pestisida yang konsisten. Penggunaan alat-alat pertanian yang dapat mendukung lancarnya kegiatan bercocok tanam juga menjadi salah satu faktor pendukung suksesnya kegiatan pertanian. Di zaman yang semakin modern ini, sudah semakin banyak alat-alat pertanian modern yang memudahkan petani dalam mengelola lahan dan bercocok tanam. Pada artikel kali ini, kita akan membahas daftar alat-alat pertanian yang wajib kita punya agar proses pengolahan lahan dan bercocok tanam semakin optimal. Berikut adalah pembahasannya.
Traktor
Traktor merupakan salah satu alat pertanian yang sering digunakan oleh para petani di sawah. Kegunaan alat yang satu ini adalah untuk membantu mengelolah tanah. Berdasarkan rodanya, traktor dibagi menjadi dua jenis yaitu traktor besar dan traktor kecil. Fungsi traktor saat ini adalah untuk menggantikan tenaga hewan seperti sapi dan juga kerbau. Petani zaman dulu memang biasa menggunakan tenaga sapi atau kerbau untuk memudahkan mereka mengelola tanah sawah.
Rotavator
Rotavator adalah alat pertanian yang fungsinya juga untuk mengolah tanah. Pada dasarnya, fungsi dari rotavator hampir mirip dengan traktor. Alat pertanian yang satu ini digunakan pada saat dua tahap pengolahan tanah. Pada tahap pertama biasanya rotavator digunakan petani untuk mencacah dan juga membolak-balikkan tanah. Setelah itu, rotavator juga bisa digunakan untuk merapikan tanah sekaligus menghancurkan tanaman liar yang bisa menjadi pengganggu di calon lahan yang akan diolah.
Garu Piring dan Garu Sisir
Garu sisir biasanya digunakan setelah tanah selesai diolah dengan bajak singkal. Bajak singkal juga merupakan alat pertanian modern. Seperti yang kita ketahui bahwa lahan sawah tidak selamanya langsung siap ketika akan ditanami bibit, jadi harus diolah terlebih dahulu. Garu sisir digunakan pada saat lahan sawah masih dalam keadaan basah agar bisa gembur. Garu piring sendiri berfungsi untuk membersihkan tanah dari rumput liar sebelum mulai melakukan penanaman. Terkadang garu piring juga dimanfaatkan petani untuk merapikan tanah setelah selesai melakukan pembibitan.
Bajak Singkal
Bajak singkal berfungsi untuk membolak-balikkan tanah. Alat pertanian yang satu ini bekerja dengan cara melempar dan membalikkan tanah. Cara tersebut berfungsi agar tanah yang diolah menjadi gembur. Pengolahan tanah dengan bajak singkal dapat menghasilkan bongkahan tanah dengan ukuran yang cukup besar dengan bentuk seperti gumpalan.
Bajak Rotary/Bajak Putar
Alat pertanian modern yang satu ini dapat digunakan baik pada lahan kering atau juga lahan sawah. Bajak rotary merupakan jenis alat bajak yang memiliki banyak mata pisau. Fungsi dari mata pisau dari bajak rotary adalah untuk mencacah tanah, bahkan alat ini juga sangat baik untuk bisa mencacah gulma yang ada pada tanah. Sebagai petani masa kini, mengetahui dan memiliki jenis alat pertanian seperti yang sudah disebutkan di atas merupakan hal yang hampir menjadi keharusan. Dengan begitu, hasil panen juga akan maksimal. Selain alat pertanian, ada juga aplikasi yang bisa membantu Sobat Tania untuk panduan kegiatan budidaya, pemupukan dan juga analisa tanah seperti Aplikasi Dokter Tania. Semoga info yang diberikan bermanfaat ya, Sobat Tania!